Share Aja
Shalom Saudara, Hari ini kebetulan saya menemukan artikel yang bagus dari inbox facebook saya. Saya pikir berguna dan bagus, jadi saya ambil sebagian untuk di bagikan kepada Saudara Sekalian. Saudara, Ada yang tahu mormon itu apa?
Waktu tadi malam saya pulang ke rumah naik busway, kebetulan di dalam busway itu ada 2 orang wanita bule. Di busway itu sendiri penuh sesak. Kebetulan posisi saya sangat pas untuk bisa mengamati mereka. Awalnya saya berpikir biasa saja, tapi entah mengapa ada sesuatu yang mengatakan kepada saya untuk tetap memperhatikan mereka. Tak berapa lama berselang saya menyadari bahwa salah seorang wanita bule itu menggenggam sebuah buku berbentuk seperti alkitab tapi di covernya bertuliskan kata mormon yang besar. Waow. Setahu saya mormon adalah perkumpulan sesat yang mengatasnamakan Tuhan seperti saksi-saksi Yehova.
Saya terus mengamati mereka. Ternyata 2 wanita bule ini mengajak serta pria keturunan arab. Setelah saya turun di senen dan ingin naik halte jurusan harmoni, ternyata saya satu arah dengan pria keturunan arab itu. Saat naik bus kebetulan kami berdiri bersebelahan. Dan di tangannya terpegang sebuah kartu berukuran 10x15cm seperti kartu undangan tapi saya merasa ganjil karena di gambar tersebut seperti seorang manusia yang terperangah melihat 2 sosok seperti Yesus yang menghampirinya. 2 sosok? Lbh aneh lagi 2 sosok itu berdiri sejajar.
Sepanjang perjalanan ke harmoni saya terus mengamati pria ini seperti ingin membuang kartu itu tapi tetap dipegangnya meski tidak dimasukkan ke kantong celananya.
Karena itu bro n sis saya minta dukungan doa. Saat saya berdoa dalam hati, ada suara mengatakan: Aku tidak rela mereka mengatasnamakan kemuliaanKu untuk sesuatu yang menjijikkan dimataKu.
Dihari kelahiran Juruselamat, jangan biarkan mereka mengotori nama Tuhan dengan ajaran yang tidak sesuai dengan firman Tuhan. Saya yakin di dalam hati bro n sis pun merasa terbeban. Mendekati akhir zaman, pergerakan iblis akan semakin gencar ingin menjauhkan sebanyak mungkin manusia dari Kristus. Kuasa manusia terbatas, tapi saya percaya kuasa Bapa kita tidak terbatas. Biar kita doakan semoga apapun yang terjadi Tuhan akan membimbing anak-anakNya ke jalan yang benar. Dan supaya Ia jangan murka. Tidak perlu bersikap radikal terhadap mereka, tetapi doakanlah kiranya kasih Allah yang akan mengubah hati saudara-saudara kita yang masih tersesat. Gb.
Waktu tadi malam saya pulang ke rumah naik busway, kebetulan di dalam busway itu ada 2 orang wanita bule. Di busway itu sendiri penuh sesak. Kebetulan posisi saya sangat pas untuk bisa mengamati mereka. Awalnya saya berpikir biasa saja, tapi entah mengapa ada sesuatu yang mengatakan kepada saya untuk tetap memperhatikan mereka. Tak berapa lama berselang saya menyadari bahwa salah seorang wanita bule itu menggenggam sebuah buku berbentuk seperti alkitab tapi di covernya bertuliskan kata mormon yang besar. Waow. Setahu saya mormon adalah perkumpulan sesat yang mengatasnamakan Tuhan seperti saksi-saksi Yehova.
Saya terus mengamati mereka. Ternyata 2 wanita bule ini mengajak serta pria keturunan arab. Setelah saya turun di senen dan ingin naik halte jurusan harmoni, ternyata saya satu arah dengan pria keturunan arab itu. Saat naik bus kebetulan kami berdiri bersebelahan. Dan di tangannya terpegang sebuah kartu berukuran 10x15cm seperti kartu undangan tapi saya merasa ganjil karena di gambar tersebut seperti seorang manusia yang terperangah melihat 2 sosok seperti Yesus yang menghampirinya. 2 sosok? Lbh aneh lagi 2 sosok itu berdiri sejajar.
Sepanjang perjalanan ke harmoni saya terus mengamati pria ini seperti ingin membuang kartu itu tapi tetap dipegangnya meski tidak dimasukkan ke kantong celananya.
Karena itu bro n sis saya minta dukungan doa. Saat saya berdoa dalam hati, ada suara mengatakan: Aku tidak rela mereka mengatasnamakan kemuliaanKu untuk sesuatu yang menjijikkan dimataKu.
Dihari kelahiran Juruselamat, jangan biarkan mereka mengotori nama Tuhan dengan ajaran yang tidak sesuai dengan firman Tuhan. Saya yakin di dalam hati bro n sis pun merasa terbeban. Mendekati akhir zaman, pergerakan iblis akan semakin gencar ingin menjauhkan sebanyak mungkin manusia dari Kristus. Kuasa manusia terbatas, tapi saya percaya kuasa Bapa kita tidak terbatas. Biar kita doakan semoga apapun yang terjadi Tuhan akan membimbing anak-anakNya ke jalan yang benar. Dan supaya Ia jangan murka. Tidak perlu bersikap radikal terhadap mereka, tetapi doakanlah kiranya kasih Allah yang akan mengubah hati saudara-saudara kita yang masih tersesat. Gb.
Comments
Post a Comment