Hati-hati Serangan Roh Penyerang Iman
Shalom, Saudara. Kiranya berkat Tuhan tetap bernaung diatas Saudara dan minyak urapan Kristus kiranya selalu tercurah bagi Saudara. Rabu, Malam harinya karena terlalu bingung memikirkan Dies Natalis, tiba-tiba seperti ada kuasa kegelapan, roh ketakutan, roh putus asa mulai menyerang iman saya. Perasaan negatif itu terus mengintimidasi iman saya dan tanpa lelah selalu berusaha membuat saya meragukan janji Tuhan. Puji Tuhan malam itu juga kuasa itu saya tolak dengan berdoa dan menaikkan pujian penyembahan. Saya pun sempat mengirimkan email meminta dukungan doa kepada beberapa orang sahabat sepelayanan saya. Secara garis besar saya menceritakan tentang perkembangan Dies Natalis saya lalu menceritakan permasalahannya. Tidak saya duga respon mereka sangat baik dan mendukung. Tuhan pasti memberkati acara kami. Puji Tuhan, semua rekan sepelayanan saya bersedia mendukung Dies Natalis saya dalam doa. Dan sekarang saya masih memberikan perkembangan acara Dies Natalis dan juga perkembangan keimanan saya pada Tuhan.
Sekarang saya baru memahami arti dari berdua lebih baik daripada hanya seorang diri. Karena jika seorang jatuh, maka sahabatnya yang akan menopang dan mengangkatnya. Celakalah orang yang tidak mempunyai seseorang yang bisa menopangnya.
Sampai saat ini saya masih terus memberikan perkembangan tentang Dies saya kepada sahabat yang terus mendoakan saya. Saya jadi belajar untuk membangun tim doa karena menurut saya, setiap anak-anak Tuhan harus mempunyai tim doa. Bisa juga berupa komsel supaya Saudara tidak merasa sendirian mengatasi masalah dan ada orang untuk berbagi beban. Karena iblis pantang menyerah dalam menjatuhkan anak Tuhan. Berhati-hatilah terhadap rayuan gombal iblis yang membawa maut. Ay0o saling menguatkan dalam doa dan persekutuan. Gb.
Sekarang saya baru memahami arti dari berdua lebih baik daripada hanya seorang diri. Karena jika seorang jatuh, maka sahabatnya yang akan menopang dan mengangkatnya. Celakalah orang yang tidak mempunyai seseorang yang bisa menopangnya.
Sampai saat ini saya masih terus memberikan perkembangan tentang Dies saya kepada sahabat yang terus mendoakan saya. Saya jadi belajar untuk membangun tim doa karena menurut saya, setiap anak-anak Tuhan harus mempunyai tim doa. Bisa juga berupa komsel supaya Saudara tidak merasa sendirian mengatasi masalah dan ada orang untuk berbagi beban. Karena iblis pantang menyerah dalam menjatuhkan anak Tuhan. Berhati-hatilah terhadap rayuan gombal iblis yang membawa maut. Ay0o saling menguatkan dalam doa dan persekutuan. Gb.
Comments
Post a Comment