makalah farfis gw...


Pengaruh Salbutamol Inhalasi Dosis Terukur Terhadap Arus Puncak Ekspirasi Pada Serangan Asma Anak

Tahun 2002 Volume 37 Nomor 1
Oleh : Dwi Wastoro Dadiyanto, Dwi Ambarwati

Latar belakang: Serangan asnia adalah episode sesak napas. batuk, mengi dan dada terasa sempit yang memburuk dengan cepat ditandai dengan berkurangnya aliran udara ekspirasi yang digambarkan dengan penurunan Arus Puncak Ekspirasi (APE). Salbutamol (Agonis Beta 2) mempunyai efek bronkodilatasi sehingga digunakan terutama untuk mengatasi serangan asma . Dipilihnya terapi karena efek cepat, dosis kecil, dengán efek samping minimaL Salbutamol Inhalasi Dosis Terukur mudah didapat dan dapat digunakan oleh anak diatas 6 tahun dengan teknik yang benar.
Objective: Untuk mengetahui pengaruh salbutamol inhalasi dosis terukur pada serangan asma.
Desain: One group pre and posttest design.
Pasien and Metode: Tiga puluh dua anak usia 6-13 tahun yang berobat ke RS Dr. Kariadi karena serangan asma ringan dan sedang antara bulan Agustus sampai Desember 1998 diikutsertakan dalam penelitian ini Semua penderita menggunakan Salbutamol lnhalasi dosis terukur selama 7 hari. APE diukur sebelum terapi, segera sesudah menggunakan Salbutamol dan 2 kali sehari setiap pagi dan sore hari selama 7 hari. Skor asma dinilai sebelum terapi, pada hari ke-3 dan ke- 7 setelah terapi.
Hasil Pada penderita serangan asma yang diteliti menunjukkan perbaikan bermakna yaitu peningkatan APE sebelum terapi (84.7± 17.9) menjadi 99.5 ± 18.4 setelah terapi (pKesimpulan: Salbutamol inhalasi dosis terukur memperbaiki fungsiparu dengan meningkatkan APE dan menurunkan skor asma.

Comments

Popular Posts