Gerakan Pernyataan Iman lewat SMS!Gerakan Pernyataan Iman lewat SMS!

Nyaris tak ada orang muda yang tidak menggenggam ponsel di luar sana dan kegerakan HOPE memanfaatkan tekhnologi dengan melakukan kampanye baru yang mendorong generasi muda untuk mengirimkan SMS tentang iman mereka.

Textify baru-barui ini diluncurkan oleh Hope Revolution, kelompok generasi muda dari HOPE, di gereja Redeemed Christian Church saat God’s Festival of Live di Manchester. Sebagai bagian dari kampanye, ratusan orang muda akan mengunakan ponsel dan juga jejaring sosial mereka untuk memulai percakapan tentang Yesus. Kampanye ini merujuk 1 Petrus 3:15 sebagai sumber inspirasi kegerakan ini, mendorong generasi muda untuk menggunakan Textify sebagai cara untuk “selalu siap memberikan jawaban kepada setiap orang yang bertanya dan memberikan alasan akan harapan yang kita miliki.”

Textify menantang kaum muda Kristen untuk menghabiskan waktu seminggu berdoa bagi tiga teman mereka kemudian mengirimkan SMS kepada mereka dengan pertanyaan atau ‘kata Tuhan’ sebagai awal pembicaraan. Para partisipan didorong untuk berdoa setiap hari bagi teman-teman mereka dan memanfaatkan respon mereka sebagai kesempatan untuk menceritakan perbedaan yang Yesus lakukan dalam hidup mereka.

Visi dari gerakan ini adalah terjadinya percakapan yang didominasi doa, dimana kaum muda diberdayakan dan merasa percaya diri untuk terlibat dalam misi, dan orang muda lainnya akan datang untuk mengenal Kristus. Phil Timson, Youth Director untuk HOPE yang baru mengatakan, “Kami memahami sulitnya bagi kaum muda untuk berbicara mengenai apa yang mereka yakini dan dibutuhkan unsur keberanian yang nyata untuk melakukan hal ini. Namun, cara terbaik adalah dengan keluar dari zona nyaman kita, dan membangun kepercayaan diri bersama-sama, lalu mengambil ponsel kita bagi Yesus dan menggunakannya untuk Textify.” Hope Revolution terutama mendorong anak muda Kristen untuk berpartisipasi dan memanfaatkan momen ini dimulai dari sekarang sampai 30 September sebagai sebuah kesempatan. Timson melanjutkan, “Hal ini akan menjadi awal yang lebih dari sekedar percakapan. Visi kami adalah melihat setiap orang muda Kristen mengambil langkah maju yang berani untuk berbagi harapan yang mereka miliki dengan orang lain melalui cara hidup mereka, apa yang mereka katakan dan apa yang mereka lakukan. Bersama-sama kita akan melihat bagaimana hidup berubah dan transformasi terjadi di masyarakat dan generasi berikutnya akan menjadi pemimpin. Mari nyatakan Injil dan menunjukkan kasih Allah dengan cara yang tidak pernah dilakukan sebelumnya.”
Setelah mengawalinya dengan SMS, generasi muda didorong untuk menggunakan Facebook dan Twitter untuk menindaklanjuti teman-teman mereka dengan menginspirasi dan mendorong partisipan lainnya dalam kampanye ini dengan membagikan kisah mereka. Mike Pilavachi, pemimpin dari Soul Survivor dan anggota dewan HOPE berkata, “Saya suka menggunakan ponsel saya, sehingga Textify sungguh sangat tak terbatas. Membanikan iman kita dalam Yesus adalah bicara tentang kata-kata dan tindakan kita. Hal ini bicara tentang semua hal dalam hidup kita, tentu saja termasuk ponsel, akun Facebook dan Twitter.” Andy Hawthorne, direktur dari Mesaage Trust mengatakan, “Tuhan sedang mencari orang yang mau melangkah, mengambl tantangan dan menjadi radikal bagi Dia. Percayalah bahwa hidup bisa berubah sebagai hasil dari kesediaan Anda untuk dihitung sebagai pengikut Yesus. Sekarang adalah waktunya untuk melakukan hal itu, kasihi teman Anda, berdoa bagi mereka dan beritahukan kepada mereka mengenai kabar yang luar biasa itu.” Keberanian untuk menyatakan iman, terkadang pupus ketika kita diperhadapkan pada keinginan kita untuk mempertahankan zona nyaman yang kita miliki baik itu di dalam pekerjaan, hubungan, pergaulan, dan interaksi lainnya dengan orang lain. Namun terkadang kita lupa panggilan Tuhan atas hidup kita sangatlah jelas, menjalankan Amanat Agung. Beranikah Anda?

Patut dicoba :D
Jawaban.com

Comments

Popular Posts