Salah paham Ayat, Seorang Pria congkel matanya

Jemaat sebuah gereja di Kota Viareggio, Italia geger ketika mereka menyaksikan secara langsung bagaimana seorang pria yang sedang bersama-sama mengikuti misa, tiba-tiba berdiri dan mencongkel keluar matanya sendiri. Beruntung, jiwanya dapat terselamatkan. Pertanyaannya, mengapa dirinya melakukan hal berbahaya tersebut?

Dirilis Daily Mail dan The Sun, pria asal Inggris bernama Aldo Boanchini itu melakukannya karena dirinya salah menafsirkan ayat dalam Alkitab. Matius 18:9 yang berbunyi “Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup dengan bermata satu dari pada dicampakkan ke dalam api neraka dengan bermata dua,” menjadi ayat yang membayangi Aldo.

Dalam ketakutannya dirinya mendengar suara-suara yang mengintimidasinya untuk segera mengambil keputusan berbahaya tersebut. Segera dirinya bangkit dari bangku, lalu mencongkel bola matanya sendiri. Aldo pun langsung jatuh ke lantai dengan bersimbah darah, sementara ibunya berteriak ketakutan berusaha menyelamatkan sang putra.

Pastor Lorenzo Tanganelli pun menghentikan khotbah lalu keluar mencari pertolongan, sementara beberapa jemaat tampak berusaha membantu sebisanya. Banyak jemaat yang langsung meninggalkan gereja karena syok yang luar biasa melihat kejadian itu.

Dr. Gino Barbacci yang menangani pengobatan bagi Aldo sendiri begitu terkejut atas hal yang diakuinya sebagai peristiwa pertamakali dalam hidupnya. "Selama 26 tahun menjadi dokter saya belum pernah melihat kejadian seperti ini, kami berusaha mengembalikan penglihatan Bianchini dengan memasukkan kembali kedua bola matanya. Namun ternyata hal itu gagal, dan ia akan menjadi buta selamanya," kata Barbacci.

Kesalahan tafsir dan memaknai Firman Tuhan dapat membuat seseorang menjadi tidak terkontrol dan melakukan hal diluar batas. Hal tersebut terjadi karena dirinya tidak mempunyai pengenalan yang dekat dengan Firman Tuhan dan tidak meminta bimbingan roh kudus terlebih dahulu, sehingga Firman Tuhan dimaknai secara sempit olehnya.

Comments

Popular Posts