Aku Hanya Ingin

CIBFest 2008 Banner A


Aku hanya ingin Tuhan. Tidak ada yang lain. Saat aku lemah Ia selalu ada. Thx God untuk berkatMu hari ini. Mungkin aku hanya manusia biasa. Tapi aku punya Allah yang luar biasa.

Aku dilahirkan di keluarga yang bukan nasrani. Tidak ada satu pun dari keluargaku yang kenal Yesus. Namun semenjak kecil, pengenalan akan Tuhan selalu terngiang di hatiku semenjak aku masih kecil. Mungkin karena aku di sekolahkan di sekolah Protestan.

Semenjak kecil, meskipun aku sudah percaya Tuhan Yesus, kedua orang tuaku tidak melarang ku untuk percaya, namun mereka selalu melarangku untuk di baptis karena aku terlalu kecil menurut mereka selain itu dalam sejarah keluarga besar, tidak ada satupun sanak-saudara yang 'mengenal' Kristus. Aku menurut saja. Semenjak kecil aku memang lebih lemah terhadap larangan kedua orang tuaku. aku tidak bisa membantah perkataan mereka. Memang semenjak kecil prestasiku selalu membanggakan mereka. Nilaiku memang yang terbaik dari kedua adik-adikku yang lain.

Begitulah pengenalanku pada Tuhan semenjak kecil hanyalah lewat sekolah minggu yang aku datangi tiap minggu dengan 'pengawasan ketat' kedua orang tuaku yang jika ada kesalahan sedikit saja dengan tingkahku, maka mereka akan menyalahkan sekolah minggu ataupun gereja ku. tapi aku tidak menyerah. Aku berjalan terus. Namun semakin lama, hal itu semakin menyiksa. Aku tidak ingin ada yang terluka. Maka aku memilih menghindar dan berhenti dari sekolah mingguku. Aku mengeraskan diriku. Ya, Tuhan yang tahu sebesar apa rasa keras hatiku itu.

Sedari SD sampai SMA. aku menjauh. aku tidak berani terlalu mendekat pada Tuhan. aku takut. Takut dengan larangan orangtuaku, takut entah karena apa,, aku terus menjauh meski kadang-kadang aku ikut persekutuan, namun aku berkeras terus.

Mungkin karena kekerasan hatiku itu juga Tuhan selalu melakukan perkara ajaib untuk menarik perhatianku. Saudara-saudaraku mulai ada beberapa yang menerima Yesus dan di baptis. Bermulai dari saudara papi, lalu saudara mami juga mulai menerima Tuhan.

Hal yang paling aku ingat adalah mimpiku saat aku masih SMP. aku bermimpi sedang berada di jalan raya dan di jalan tersebut ada begitu banyak ular. aku ketakutan dan mulai berlari ke sebuah gang kecil. Di gang tersebut aku melihat seorang manusia di gigit ular dan kepalanya di telan bulat-bulat aku lari, namun aku tertangkap dan di bawa ke dalam sebuah Pintu kamar hotel yang megah dan mewah. Aku mengetuk pintu tersebut. namun saat akan di buka, aku melarikan diri. aku bersembunyi. dan hal itu terjadi sampai 3x. dan yang ketiga kali aku mendengar sebuah suara yang memanggilku. Ia berkata :" mengapa kamu tidak masuk?"

Hal tersebut sudah terjadi cukup lama. sampai saat aku kuliah di sebuah universitas di Jakarta. aku masih sama seperti yang dulu. sampai semester ke 2. aku 'tertangkap' oleh Tuhan. Ia membawaku ke sebuah acara paskah kampus dan di situ aku menemukan Dia. namun aku masih bermain-main sampai aku ikut acara Mubes (Musyawarah Besar) dan terpilih menjadi pengurus. aku menolak, namun akhirnya entah kenapa aku bersedia untuk ikut.

Di event pertama kami, PMB ( Pembinaan Mahasiswa baru) aku benar-benar 'terjaring'! Ia mengajakku untuk di baptis dan menerima Dia secara amazing! Ia mendatangiku dlm sebuah penghilatan. Lanjutan dari mimpiku sebelumnya. Aku di ajak masuk ke pintu itu dengan kedua malaikat di kiri kananku, aku melihat sesosok bayangan yang terang. Saking terangnya aku tidak bisa melihatnya. Ia berkata :" marilah. ikutlah ke dalam kekekalan bersamaKu." sambil mengulurkan kedua tanganNya. Wao....

Sampai saat itu aku memberkan hidupku untuk Tuhan dan di baptis. Aku ikut kelas katekisasi di gerejaku. Aku tidak tahu bagaimana untuk meminta izin pada orang tuaku, terutama papi. dan amazing! saat aku meminta izin pada papi 2 minggu sebelum acara baptis, papi dengan entengnya mengizinkan aku untuk di baptis. padahal biasanya papi yang paling strech tentang hal ini.

Akhirnya aku di baptis tanggal 6 desember 2010. Sampai saat ini aku masih berjuang ingin membawa kedua orang tuaku kepada Tuhan. Aku yakin Ia akan memampukanku membawa mereka. Ia telah memberikan padaku kesempatan...

bersambung.

Mohon dukungan doanya untuk keluargaku. ^^
semoga menguatkan ^^
Yesus itu ajaib. aku merasakannya ^^

Comments

  1. sesuatu yang indah biasanya di mulai dari hal yang paliiiiing hina.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts