Tanggung Jawab Profesi

Aduh bener2 bete banget gw hari ini di suruh ngerjain laporan resep yang mendetail banget. Tapi gw jadi tahu, ternyata untuk mendapatkan sebuah gelar apoteker itu ga gampang. Apalagi jika gelar itu menyangkut profesi pelayanan yang membutuhkan tanggung jawab yang besar dan menyangkut nyawa seseorang. Harusnya apoteker itu adalah orang-orang terpilih dan pinter banget. Secara, mereka tuh turut berperan dalam keputusan pengobatan seorang pasien. Contohnya: dokter itu punya kebiasaan memberikan resep obat ke pasien dengan tulisan n bahasa dewa saking cantiknya (jelek) tulisan tuh dokter jadi hanya dimengerti oleh sebagian orang. Disinilah peran apoteker dalam mengecek ke-valid-an resep tersebut. Jadi apoteker itu termaksud profesi yang penting juga lho. Tapi patut disesalkan di Indonesia ini penghargaan untuk apoteker agaknya kurang banget. Pendapat Dokter lebih di perhatikan dibanding pendapat apoteker. Padahal Sebenarny profesi apoteker itu di sejajarkan dengan dokter. Karena apoteker dan dokter sama-sama mendapatkan izin kerja dan kemampuan mereka didapat melalui pendidikan tinggi dengan standar kelulusan yang sama. Hanya saja mereka di tempatkan di lokasi yang berbeda. Apoteker ditempatkan di apotek dan mengurusi bagian kefarmasian, sementara dokter ditujukan untuk diagnosis penyakit. Tapi, tetep yang namanya tanggung jawab profesi harus di junjung baik oleh apoteker maupun dokter. Karena kepentingan yang harus didahulukan adalah kepentingan pasien di atas kepentingan apapun. Gbu.